Bagi semua pelaku pebisnis sudah pasti ingin menekan biaya serendah rendahnya, demi menerima keuntungan yang maksimal, meskipun hal ini mampu dibilang positif, namun alangkah baiknya banyak hal lain yang juga diharapkan untuk menunjang kualitas bisnis. Dalam hal ini tentu tidak boleh menurunkan kualitas materi baku apalagi mengurangi proses produksi hanya untuk memperbesar keuntungan, tidak menutup kemungkinan akan berimbas pada penurunan kualitas urusan ekonomi secara keseluruhan.
Ada satu hal yang mungkin tidak disadari oleh para pebisnis, ialah pengaruh pada penggunaan Software bajakan pada kualitas bisnis, meskipun software bajakan memiliki harga yang terjangkau dan fungsi yang sama dengan original, akan tetapi banyak sekali resiko yang dapat ditimbulkan oleh penggunaan software bajakan untuk kepentingan bisnis.
Resiko apa yang mungkin ditimbulkan? Beberapa alasan ini tentu mampu dijadikan himbauan untuk Anda sebelum memakai Software bajakan.
1. Rendahnya Tingkat Keamanan Software Bajakan
Jika pada software original, sudah pasti menerima derma resmi dari produsennya, namun tidak pada software bajakan. Penggunaan dengan proses penggandaan software yang sembarangan atau asal asalan dan mampu dilakukan oleh siapa saja, akan berdampak buruk pada software bajakan yang hasilnya menjadi rentan terhadap manipulasi dan tindak cyber cime, hal ini tentu akan merugikan Anda. Jika kita tidak ingin data data urusan ekonomi kita di curi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, alangkah baik nya untuk mengehentikan pengunaan software bajakan, ini semua demi kepentingan keamanan urusan ekonomi Anda.
2. Tidak ada Versi Update
Untuk software original sudah pasti memiliki fitur updating yang membuat kita mampu menggunakan fitur fitur gres pada software tersebut, namun untuk pengguna softrware bajakan, sudah pasti tidak mampu melaksanakan fitur update. Mungkin solusinya iyalah membeli software bajakan versi baru, sudah pasti ini bukan sebuah jalan keluar yang baik untuk mengakhiri mata rantai penggunaan software bajakan, jadi alangkah baiknya, kita menggunakan software original demi kelangsungan pemakaian yang baik.
3. Dapat Mempengaruhi Proses Produksi
Perlu diketahui, bahwa software bajakan yang rusak dapat menghipnotis proses produksi atau kerugian lainnya dalam bisnis, apalagi pada software bajakan yang kualitasnya rendah, ternyata cukup rentan rusak dan rentan dipengaruhi serangan virus atau gangguan cyber crime lainnya, tentunya kita tidak mau bukan membuang waktu dan tenaga hanya untuk membenahi kerusakan , ini hanya akan berdampak menyebabkan tingkat efesiensi urusan ekonomi menjadi turun. Satu rujukan yang ada , software keuangan perusahaan yang berasal dari sumber bajakan ternyata rentan rusak , sehingga membuat divisi harus bekerja lebih untuk mencari dan mencatatat dokumentasi pemikiran keuangan bisnis. Sudah mampu dibayangkan berapa kerugian kita pada waktu dan tenaga yang diakibatkan software bajakan ini.
4. Ada Kemungkinan Menghadapi Tuntutan Hukum
Saat ini beberapa Negara maju memiliki perundang undangan yang ketat untuk mengatur tenteng penggunaan software bajakan, alhasil mampu saja para pengguna software bajakan dapat terkena sangsi tuntutan hukum karena dianggap merugikan produsen software.
5. Tidak Tersedia Service After Sale
Setiap produsen software original tentu akan bertanggung jawab terhadap setiap software yang diproduksinya, tersedianya layanan resmi untuk aneka macam macam kendala sehingga memudahkan kita untuk berkonsultasi, namun hal ini tidak mampu kita lakukan pada pengguna software bajakan, karena tidak ada jaminan keamanan, garansi dan service after sales.
Sumber : https://dennypedia.com/dampak-negatif-menggunakan-software-bajakan-untuk-bisnis-anda/